Sejak dikritik habis-habisan oleh penggemarnya gara-gara album ke-23,
Kiss of Death yang dituding menua. Trio Motorhead sejak 8 Februari lalu
memastikan habis-habisan untuk memperingati 33 tahun perjalanan band
heavy metal tersebut.
Angka 33 begitu penting karena sepanjang karir band asal London ini
lebih sering didominasi tiga personel. Meski sampai saat ini personil
asli band ini hanya menyisakan pemain bas, penulis lagu, penyanyi
legendaris Ian ‘Lemmy’ Fraser Kilmister.
Dua personil asli band ini, gitaris dan p
enyanyi Larry Wallis memilih
keluar tahun 1976 menyusul pemain drum Lucas Fox yang memilih mundur
pada Desember 1975.
Praktis posisi gitaris dan drum selalu berganti sosok hingga mantap
di antara 1984-1985 ketika gitaris Phil Campbell bergabung dengan
Motorhead di usia 23 tahun. Sementara pemain drum Mikkey Dee menyusul
setahun setelah Phil di usia 31 tahun.
Lalu berapa usia Lemmy untuk menggarap album terkeras ini? Jangan
kaget. Pria kelahiran Burslem, Stoke-on-Trent ini seumuran pentolan
blues asal Inggris Eric Clapton alias 62 tahun!
Tentu menjadi pertanyaan menarik kenapa mantan roadie Jimi Hendrix
dan The Nice—band Keith Emerson–ini ngotot membuat album terkencangnnya
di sebuah studio yang sangat rahasia di Los Angeles.
Alasan kuat tentu saja karena 13 Juni nanti Motorhead sudah
dijadwalkan bakal manggung bareng bersama para veteran rock di Download
Festival bersama Judas Priest dan Kiss di Donington Park, Inggris.
Karena proyek rahasia, tak banyak informasi bagaimana materi album
ke-24 Motorhead tersebut. Bahkan di situs resmi pun, manajemen Motorhead
hanya memajang foto-foto terbaru personil Motorhead bersama fans
mereka.
Toh kabar ini sudah cukup menggembirakan bagi penggemar musik rock
yang selalu antusias dengan penampilan si tua Lemmy. Maklum meski uzur,
Lemmy adalah sosok penganut ajaran rock sejati.
Selain bertahan tak menikah alias gonta-ganti pasangan Lemmy dengan
usia yang bau kubur masih doyan obat terlarang. Tiga tahun lalu, di
depan anggota DPR Wales terduduk kaget ketika Lemmy lantang menyuarakan
legalisasi penggunaan heroin.
Band terberisik
Sejarah Motorhead memang lahir dari penggunaan obat-obatan terlarang.
Andai di tahun 1975 Lemmy tak tertangkap tangan membawa narkoba oleh
pihak Bea Cukai dan dibui selama lima hari di Kanada maka Motorhead tak
akan terbentuk.
Karena peristiwa itu, Lemmy dipecat dari band Hawkwind dan bertekad
membentuk band yang akan lebih sukses. Awalnya dia membentuk band
Bastard, namun oleh manajer Doug Smith diminta untuk mencari nama lain.
Dasar tukang mabuk. Dipilihlah nama Motorhead yang merupakan nama
gaul para pengguna amphetamine. Amphetamine adalah stimulan yang
memiliki efek perangsang pada jaringan syaraf. Senyawa ini biasa
ditemukan dalam sabu-sabu.
Dengan misi membentuk band paling berisik di dunia, Lemmy melangkah
bersama gitaris Larry Wallis dan pemain drum Lucas Fox. Ketiganya sempat
teken kontrak dengan United Artist, sayang Fox malah mundur.
Akhirnya masuk pemain drum Phil ‘Philthy Animal’ Taylor dan gitaris
Eddie ‘Fast’ Clarke. Sayang kuartet tersebut tak bertahan lama, Wallis
keluar. Dengan formasi klasik trio, di tahun 1977dirilis album
‘Motorhead’ di bawah label Chiswick.
Dengan ramuan musik kencang, Motorhead langsung diterima komunitas
metal dan punk di Inggris. Dua tahun kemudian dirilis Overkill yang
menjadi album awal diterimanya Motorhead secara resmi di industri musik
rock Inggris dan AS.
Bukti nyatanya adalah ketika album ketiga mereka, Bomber mampu
menembus urutan ke-8 tangga lagu terbaik Inggris. Setelah itu boleh
dikatakan Motorhead adalah ikon rock inggris terbukti album kolaborasi
mereka dengan Girlschool sukses besar dan masuk lima besar album terbaik
di Inggris tahun 1980.
Namun diakui atau tidak perjalanan panjang Motorhead ada di tangan
Lemmy yang konsisten dengan kehidupan rock. Dokumenter Channel 4
bertajuk ‘Motörhead: Live Fast, Die Old’ menyatakan selama 40 tahun
Lemmy sudah 2.000 kali ganti partner seks.
Hebatnya pilihan liar itu diakui kolektor barang-barang kenangan Nazi
itu dengan jujur tak pernah ditutup-tutupinya. Pengguna setia bas merek
Rickenbacker itu tak pernah menyesal dengan pilihan hidupnya.
Yang membuat geleng-geleng kepala. Ketika rekan-rekan seangkatannya
bergelimpangan. Tewas karena narkoba atau penyakit. Atau malah berjalan
tertatih-tatih, sampai saat ini Lemmy justru masih sehat-sehat saja.
Tak heran jika kehidupan penyanyi yang selalu bernyanyi memandang ke
langit itu itu faktanya justru banyak menginspirasi banyak musisi metal
generasi selanjutnya sampai saat ini. Luar biasa!
Berikut adalah salah satu lagu favorit saya Ace Of Spades
Tidak ada komentar:
Posting Komentar